Kumpulan Gambar

Investasi Kambing Senduro

Program Investasi

Pengembangbiakan (Breeding) Kambing Etawa Senduro

Selengkapnya klik disini

COMPANY PROFILE

COMPANY PROFILE

Ladang Ternak Lestari dirintis sejak tahun 2011. Awal mula berdirinya hanya fokus dibidang penjualan (marketing) Domba Qurban bermitra dengan para peternak Plasma yang berada di sekitar kawasan Kab. Jember Jawa Timur. Namun seiring berjalannya waktu kami makin dikenal oleh masyarakat baik dari kalangan lokal maupun regional. Permintaan domba pun ikut naik.  Oleh karena itu kami terus mengembangkan bisnis. Saat ini, dengan konsep Kemandirian Rakyat Semesta kami mulai membangun usaha yang lebih serius dan dikelola secara baik bersama masyarakat. Agar semakin banyak masyarakat yang terlibat kami pun melebarkan sayap usaha. Dari yang semula hanya peternakan Kambing dan Domba kali ini Ladang Ternak Lestari mulai menggarap sektor pertanian dan perkebunan. Kami bersama masyarakat sekitar kandang mulai menggarap ladang-ladang “tidur” yang telah lama tidak menghasilkan keuntungan. Cita-cita besar kami dari usaha ini adalah membangun sebuat pusat Peternakan dan Pertanian Terpadu. Sehingga kotoran ternak dapat dimanfaatkan untuk ladang dan hasil dari ladang dapat dimanfaatkan untuk ternak. Sehingga Ladang dan Ternak tetap lestari serta masyarakat sekitar dapat mandiri secara sosial ekonomi.

VISI

Mewujudkan Pembangunan Kawasan Berbasis Pertanian & Peternakan Industrial Terpadu Untuk Mempercepat Pertumbuhan Masyarakat Mandiri Sejahtera

MISI

1. Mendukung SDGs poin 8, dengan menciptakan pekerjaan yang layak dan pertumbuhan ekonomi.
2. Meningkatkan Sumber Daya Masyarakat Prasejahtera Melalui Program Pelatihan Ekonomi Berbasis Pertanian Dan Peternakan Industrial. 
3. Melakukan Program Pelatihan Pemanfaatan Ladang Dengan Tanaman Bernilai Ekonomi. 
4. Meningkatkan Pemanfaatan Sumber Daya Pertanian Dan Peternakan Melalui Teknologi Dan Inovasi. 
5. Mengembangkan Usaha Ekonomi Produktif Kolegial Untuk Meningkatkan Taraf Ekonomi Masyarakat Prasejahtera.
6. Meningkatkan Partisipasi Anak Muda Dalam Sektor Pertanian dan Peternakan Industrial.
7. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Melalui Program Peternak Plasma
8. Menekan Angka Pengangguran Pedesaan Dengan Menciptakan Lapangan Pekerjaan Berbasis Pertanian dan Peternakan Industrial.

BONUS GEOGRAFI

1. Potensi lahan tidur yang dapat dikelola untuk pertanian dan perkebunan sangat luas
2. Lokasi peternakan dekat dengan sumber bahan baku pakan hijaun yang berlimpah
3. Tersedia bank pakan hijauan untuk memastikan ketercukupan pasokan pakan ternak
4. Memiliki jaringan distribusi penjualan baik pasar lokal maupun regional
5. Kegiatan usaha kami di dukung dan digerakan oleh masyarakat sekitar sehingga bekerjasama dengan kami berarti bekerjasama dengan masyarakat dan mendukung perkonomian rakyat

DAMPAK SOSIAL EKONOMI

1. Meningkatnya Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Sekitar Kawasan
2. Berkurangnya Angka Pengangguran Pemuda
3. Tumbuhnya Jiwa entrepreneurship Masyarakat Sekitar Kawasan
4. Meningkatnya Keterampilan Masyarakat Dalam Mengelola Sumber Daya Pertanian dan Peternakan
5. Meningkatnya rasa gotong royong dalam menyelesaikan persoalan kesejahteraan
6. Masyarakat mendapatkan skill dalam berani dan beternak secara profesional

Ladang Ternak Lestari

PENAWARAN

PROGRAM KEMITRAAN

USAHA PENGEMBANGBIAKAN (BREEDING) KAMBING ETAWA SENDURO

“Akan tiba masanya ketika harta muslim yang terbaik adalah Kambing/Domba yang digembala di puncak gunung dan tempat jatuhnya hujan. Dengan membawa agamanya dia lari dari beberapa fitnah."
(H.R. Bukhari)

 

1. PENDAHULUAN

    Permintaan terhadap daging kambing terus meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk dan pendapatan perkapita. Sayangnya meningkatnya permintaan masyarakat terhadap daging kambing ini belum disertai dengan peningkatan populasi kambing nasional. Rendahnya tingkat pertambahan jumlah ternak kambing nasional menyebabkan kelangkaan pada kambing bakalan (bibit) untuk digemukkan. Oleh karena itu peluang budidaya pengembangbiakan kambing saat ini pasarnya masih terbuka lebar. Sejak tahun 2011 hingga saat ini kami terus mengembangkan usaha pengembangbiakan (breeding) kambing secara masif dan komersial dengan mulai melibatkan masyarakat menengah ke bawah (prasejahtera) dan investor yang tertarik dalam investasi peternakan sebagai mitra

2. PENAWARAN KEMITRAAN

    Kami membuka program kemitraan usaha pengembangbiakan (breeding) kambing kepada para investor yang berminat untuk bermitra dalam mengembangkan usaha budidaya pengembangbiakan (breeding). Karena permintaan bakalan (bibit) kambing semakin meningkat setiap tahunnya serta kambing relatif mudah untuk dipelihara. Kami menawarkan kemitraan dengan konsep syari’ah (Syirkah Al-Mudharabah), di mana Anda sebagai shohibul maal (pemilik) dan kami sebagai mudharib (pengelola) dengan prosentase bagi hasil adalah 50% untuk mitra dan 50% untuk kami. Bagi hasil diperoleh dari hasil penjualan anak kami setiap musim panen. 

3. TUJUAN

Melalui program kemitraan ini, kami berharap dapat:

a. Potensi usaha budidaya usaha pengembangbiakan (breeding) di dalam negeri.

b. Membuka lapangan kerja baru.

c. Memberdayakan masyarakat kecil.

d. Upaya penghematan devisa, dan mengurangi ketergantungan dari import daging. 

4. KEUNGGULAN

1. Lokasi peternakan dekat dengan sumberbahan baku pakan yang berlimpah

2. Memiliki jaringan distribusi penjualan baik pasar lokal meupun regional

3. Resiko kerugian modal yang relatif sangat rendah 

5. TEKNIS PELAKSANAAN

1. Pengajuan Minat Untuk Bermitra 

    Kami menawarkan program kemitraan ini kepada perseorangan maupun usaha berbadan hukum. Pihak mitra mengajukan minatnya untuk bekerjasama kepada kami dengan terlebih dahulu mengisi formulir mitra usaha budidaya usaha pengembangbiakan (breeding). Selanjutnya dilanjutkan dengan akad kontrak Kerjasama.

2. Survey Lapangan

    Setelah menerima pengajuan minat, mitra sangat kami anjurkan untuk melakukan survey ke lokasi peternakan kami sehingga dapat terjalin komunikasi yang baik dengan kami dalam membangun transparansi dan kepercayaan, karena konsep yang kami kembangkan adalah kemitraan yang partisipatif.

3. Penandatanganan Perjanjian (Akad)

    Sebelum penandatanganan perjanjian, mitra dipersilahkan untuk membaca isi kontrak dan mengajukan secara lisan harapan-harapannya. Setelah kesepakatan tercapai, mitra dapat menandatangani perjanjian di atas kertas bermaterai dengan melampirkan fotokopi KTP dan/atau NPWP.

6. PENGADAAN

1. Mitra wajib melakukan pengadaan kambing secara mandiri atau dibantu oleh kami. Kami dapat membantu mitra dalam melakukan pembelian kambing yang akan pelihara melalui kerjasama dengan pihak ke 3 yang terpercaya. Hal ini penting karena kesuksesan dalam peternakan domba sangat ditentukan oleh pemilihan domba bakalan.

2. Kambing yang akan dipelihara harus memenuhi kriteria sebagai berikut:

a. Kambing Jenis Etawa Senduro Grade A

b. Usia kambing adalah siap kawin atau laktasi (beranak) 1 kali

c. Mitra dapat memilih nilai investasi sesuai kemampuan. 

1. Paket 10 ekor betina dan 1 ekor jantan
2. Paket 20 ekor betina dan 1 ekor jantan

Estimasi harga kambing adalah Rp. 2.250.000/ekor untuk betina dan Rp. 3.000.000 juta untuk jantan. namun harga ini sesuai dengan pasar.

d. Setiap investor diperbolehkan melakukan pengadaan lebih dari 1 paket.

3. Pengadaan Sarana Produksi Peternakan 

    Kami berkewajiban menyediakan sarana produksi peternakan berupa kandang, tenaga kerja, pakan, obat-obatan, sistem keamanan dan kebutuhan penunjang lainnya.

4. Sumber Dana

    Sumber dana investor tidak diperkenankan dari dana pinjaman. Dana yang dipakai untuk investasi adalah dana 'dingin' yang free untuk diinvestasikan

7. PEMELIHARAAN

1. Kami berkewajiban melakukan pemeliharaan dengan memenuhi segala kebutuhan pakan dan kesehatan ternak dan melakukan laporan sesuai kebutuhan mitra/investor.

2. Mitra dibebaskan dari pembiayaan pemeliharan dan perawatan ternak

3. Kami wajib melaporkan segala kejadian yang berpotensi terjadi kerugian baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap pemeliharaan ternak.

4. Mitra tidak berhak mengintervensi pola atau sistem pemeliharaan yang dilakukan.

5. Mitra berhak memberikan kritik dan saran dalam proses pemeliharan.

8. RESIKO DAN KERUGIAN

1. Resiko Kerugian

a. Kematian

    Apabila terjadi kematian pada ternak maka kerugian menjadi tanggungjawab bersama. Kami wajib secepatnya melaporkan kepada Mitra apabila terjadi kematian ternak dengan melampirkan berita kematian dilengkapi dokumentasi berupa foto. Kami berkewajiban melakukan dokumentasi dan investigasi penyebab kematian dan melakukan tindakan yang dianggap perlu untuk mencegah kematian ternak berikutnya.

Rencana Mitigasi:

    Manajemen peternakan yang modern mulai dari menjaga kebersihan kandang hingga dengan jadwal perawatan dan pemeriksaan kesehatan ternak yang teratur. Pemberiaan obat cacingan dan vitamin dilakukan secara berkala dengan memperhatikan kondisi kesehatan ternak

b. Kehilangan dan Perampokan

    Jika terjadi kehilangan ternak maka kerugian yang ditimbulkan menjadi tanggung jawab bersama. Kami wajib melakukan investigasi dan jika diperlukan melaporkan kejadian tersebut kepada polsek setempat.

Rencana Mitigasi:

Pemasangan CCTV yang dapat dipantau 24 jam oleh investor.

c. Bencana Alam 

    Kerugian yang diakibatkan oleh faktor bencana alam atau force majeur ditanggung bersama.

Rencana Mitigasi 

    Lokasi kandang berada di tempat yang relatif aman dari segala bentuk bencana alam seperti halnya banjir, gunung meletus, longsor dan kebakaran.

d. Jika musibah terjadi untuk kedua kalinya, maka mitra dapat menghentikan kontrak kerjasama dan dilakukan perhitungan bagi hasil atas penjualan domba yang masih tersisa"

9. PENJUALAN DAN BAGI HASIL

1. Aturan Penjualan

    Penjualan anakan kambing menjadi tanggung jawab penuh kami dengan penetapan harga sesuai dengan ketentuan pasar atau sesuai harga dari juru taksir yang adil saat melakukan penjualan. Mitra juga diharapkan ikut serta membantu memasarkan kambing-kambing siap jual secara online ataupun ofline. Jika mitra berkeinginan untuk menjual kambing sendiri, wajib memberitahukannya terlebih dahulu kepada kami. Segala aspek penjualan (pembeli dan harga jual) wajib mendapatkan persetujuan dari kami.

2. Mekanisme Bagi Hasil

  Prosentase bagi hasil dalam kerjasama ini adalah 50% untuk mitra dan 50% untuk kami. Bagi hasil diperoleh dari hasil penjualan anakan kambin setiap  musim panen. Kami berhak memutuskan kapan waktu panen (jual) anakan dengan mempertimbangkan aspek pasar. Apabila mitra berkeinginan untuk memiliki anakan kambing maka tetap dengan menggunakan mekanisme jual beli sesuai dengan harga yang ditentukan oleh juru taksir yang adil.

3. Produk turunan berupa susu, kotoran, bulu, kuku, tanduk ataupun lainnya menjadi hak milik kami untuk dikelola ataupun tidak dikelola.

10. ASET

1. Kepemilikan 

    Aset mitra adalah sejumlah kambing yang diserah terimakan kepada kami diawal perjanjian kerjasama.

2. Anak hasil perkembangbiakan menjadi aset bersama

3. Investor bisa menjual keemilikan ternak kepada investor lain dengan akad kontrak yang sama.

4. Pengelola tidak bertanggung jawab untuk mengembalikan dana investasi pembelian kambing dengan alasan apapun 

11. MASA BERLAKU KONTRAK

1. Perjanjian berlaku untuk satu periode pemeliharaan domba yang disepakati minimalnya selama 3 (tiga) tahun. 

2. Setelah kontrak pertama selesai investor berhak mengambil aset, memperpanjang, menambah modal usahanya atau mengakhiri kontrak kerjasama

3. Kedua belah pihak baik tidak bisa memutuskan kontrak secara sepihak sebelum habis masa kontraknya.

4. Aturan-aturan diperjelas dalam surat kontrak kerjasama

12. PERSELISIHAN

1. Apabila terjadi perselisihan antara kedua belah pihak sehubungan dengan akad kerjasama ini, kedua belah pihak bersepakat menyelesaikannya secara musyawarah.

2. Segala sesuatu yang merupakan hasil penyelesaian perselisihan akan dituangkan dalam suatu berita acara. 

13. PENUTUP

1. Ketentuan ini mengikat secara hukum kepada kedua belah pihak

2. Ketentuan yang belum diatur dalam ketentuan ini akan diatur di dalam kontrak kerjasama yang akan ditandatangani kedua belah pihak.